Deep Web (juga dikenal dengan
nama Deepnet, Darknet, Invisible Web, Undernet atauHidden Web) di Indonesia dapat disebut sebagai Web Dalam. Deep Web merupakan bagian
dari World Wide Web tetapi tidak termasuk
ke dalam internet yang dapat dicari
dengan mudah, yaitu dengan menggunakan mesin pencari web yang menggunakan indeksmesin pencari web. Deep Web berbeda dengan Dark
Internet, dimana komputer tidak dapat lagi dijangkau melalui Internet, atau dengan Darknet yang merupakan
jaringan untuk menukarkan data, yang dapat digolongkan sebagai bagian kecil
dari Deep Web.
Konten yang ada dalam Deep Web yaitu :
-
Narkoba dijual bebas
-
Pembunuh
Bayaran :
-
Penjual
Organ Tubuh :
Jack Oliver, dalam paper sebuah seminar mengenai Deep Web
yang dipublikasikan dalam Jurnal Publikasi Elektronik, menyebutkan bahwa Jill
Ellsworth menggunakan istilah invisible
Web atau Web tak kasat matapada tahun
1994 untuk mengacu kepada situs web yang tidak teregistrasi dengan mesin
pencari webapapun. Bergman mengacu kepada artikel yang diterbitkan
pada bulan januari 1996 oleh Frank Garcia
Situs ini adalah situs yang didesain dengan baik, tetapi
mereka tidak melakukan proses registrasi dengan mesin pencari web apapun.
Sehingga tidak ada yang dapat menemukan mereka. Secara teknis, situs tersebut
merupakan situs yang tersembunyi. Saya menyebutnya sebagai invisible Web atau 'Web tak kasat mata'.
Salah satu awal penggunaan istilah Invisible Web adalah oleh Bruce Mount dan Matthew B.
Koll yang berasal dari Library Software, dalam deskripsi mengenai @1 Deep Web Tool yang ditemukan pada wawancara press
pada bulan Desember 1996.
Penggunaan pertama dari istilah Deep Web, sekarang secara umum
diketahui berdasarkan kepada laporan pada tahun 2001 yang ditulis oleh Bergman.
Jangan sekali-sekali kalian mencoba atau membuja DeepWeb
berisi konten yang menakutkan dan tidak ada hal yang menguntungkan untuk kita
lihat , sekedar intermezzo bahwa web tersebut memang ada dan informasi ini
semoga bermanfaat dan dianjurkan menggunakan internet untuk digunakan secara
bijak dan positif yang lebih bermanfaat untuk kita sendiri dan orang lain.
Kontributor : Agung Nurseno
Tidak ada komentar:
Posting Komentar